Visualindonesia.com,-
Pagi yang masih basah oleh embun di kawasan Cempaka Putih mendadak berubah menjadi langkah-langkah penuh empati.
Jalan Sehat Cempaka Putih bertajuk “Melangkah Bersama untuk Aceh, Sumut, dan Sumbar” bukan sekadar ajang olahraga warga, melainkan ruang kolaborasi sosial yang menyatukan ratusan hati untuk satu tujuan: menggalang dana bagi korban bencana alam di Sumatera.
Kegiatan yang digelar pada Minggu, 28 Desember 2025 itu diinisiasi Karang Taruna Cempaka Putih dan berkolaborasi dengan TJ Radio, Miss Hijab, serta Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI).
Lebih dari 600 peserta hadir sejak pagi hari, bahkan sebagian rela menunggu sejak pukul 05.00 WIB demi ikut berpartisipasi.
Meski persiapan dilakukan dalam waktu terbatas, antusiasme warga justru melampaui ekspektasi, tidak hanya dari Cempaka Putih, tetapi juga dari Jakarta Barat dan Jakarta Timur.
Direktur Utama TJ Radio, Sri Widuri Awyanpraba yang akrab disapa Cindee, menyebut awalnya kegiatan ini dirancang untuk menyambut Hari Ibu. Namun, situasi bencana alam yang menimpa Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat membuat acara tersebut berkembang menjadi gerakan penggalangan dana berbasis kebersamaan.
“Kolaborasi lintas komunitas menjadi kunci sukses kegiatan ini, sekaligus bukti bahwa empati sosial masih tumbuh kuat di tengah masyarakat perkotaan,” kata Cindee di kawasan Cempaka Putih, Jakarta, Minggu (28/12/2025).
Penggalangan dana dilakukan secara fleksibel. Selain menggunakan sistem donasi digital melalui QR, panitia juga membuka donasi tunai setelah melihat banyak warga, terutama lansia dan masyarakat lokal yang belum terbiasa dengan teknologi.
Dari uang receh Rp2.000 hingga lembaran Rp10.000, semua diterima dengan satu prinsip yang sama: keikhlasan.
“Kami tidak melihat besar kecilnya nominal, tapi niat dari hati. Ini soal empati,” ujar Cindee haru.
Kolaborasi juga terasa kuat dari sisi hiburan. PASKI turut ambil bagian dengan menghadirkan komedian-komedian yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menyuarakan kepedulian.
Aktor dan komedian Derry Sudarisman mengatakan keterlibatan PASKI lahir dari kesamaan gagasan untuk membantu sesama.
“Karena pada saat yang sama PASKI juga punya gagasan untuk membuat acara penggalangan dana,” katanya.
Ia bahkan membuka peluang untuk menggelar acara yang lebih besar dengan melibatkan seluruh komedian Indonesia sebagai bentuk solidaritas nasional.
Sentuhan hiburan di acara ini datang dari Windy Yunita Bastari Usman, atau lebih dikenal sebagai Windy Idol. Ia tampil membawakan beberapa lagu untuk menghibur peserta sembari mengingatkan pentingnya kepedulian lingkungan.
“Kita ambil hikmahnya aja dari semua ini untuk bisa menjadi lebih baik lagi,” ujar Windy.
Bagi Windy, kehadirannya bukan sekadar bernyanyi, tetapi juga mengajak masyarakat merenungi pentingnya menjaga lingkungan agar bencana serupa tak terus berulang. Ia menekankan bahwa kepedulian terhadap alam dan sesama adalah tanggung jawab bersama.
Donasi yang terkumpul akan disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional Provinsi DKI Jakarta (Baznas/Bazis DKI), dan penggalangan dana masih dibuka hingga tujuh hari ke depan.
Acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh, antara lain, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Eric Phalevi Z Lumbun; anggota DPRD DKI Jakarta, Waode Herlina; Cak Lontong, Mazdjo Pray, hingga perwakilan PASKI, Daus Separo.
Ke depan, kegiatan ini direncanakan menjadi agenda tahunan sebagai pemantik semangat gotong royong dan kolaborasi sosial di berbagai wilayah.
(*/den; foto: mm
